Rabu, 04 Januari 2012

iPad 2 VS Galaxy Tab 10.1

 
Siapa yang tidak tau iPad, tablet fenomenal yang laris manis di pasaran. Tablet dari Apple itu bahkan menjadi antrian panjang di mana-mana. iPad 2 yang menjadi penerusnya juga laris bak kacang goreng . Lalu bukan berarti tidak ada saingan sama sekali.

Samsung sebagai vendor yang baru memproduksi tablet tahun lalu, mulai digemari banyak orang. Di Indonesia saja, tablet Galaxy Tab versi pertama cukup sukses dipasaran. Samsung tidak diam begitu saja, baru-baru ini vendor smartphone yang sedang naik daun tersebut juga memproduksi tablet dengan ukuran yang sama dengan rival iPad 2, yaitu 10 inci. Produk yang dinamakan Samsung Galaxy Tab 10.1 tersebut juga memiliki prosesor 2 dualcore.

Lalu dari ke 2 tablet tersebut mana yang lebih baik?



Didalam share kali ini, saya tidak berpihak di tablet mana pun. Kebetulan saya pengguna ke 2 tablet tersebut. Setelah menggunakannya bbrp waktu, memang ada kelemahan dimasing-masing Tablet, baik si Tab 10.1 maupun si iPad 2.

Design, Hardware dan Dimensi - DRAW

Sekilas ke 2 tablet ini mirip 1 sama lain. Namun apabila Anda merasakannya langsung, tampak perbedaan yang cukup lumayan.

Berikut gambar-gambar dimensi dan design antara iPad 2 dan Tab 10.1




Spesifikasi dimensi untuk ke 2 tablet sbb:



Terlihat Tab 10.1 lebih tipis dan lebih ringan daripada iPad 2.




Layar iPad 2 lebih kotak dengan perbandingan layar 4:3 sedangkan Tab 10.1 lebih ke widescreen.

Dengan dimensi yang lebih tipis dan bobot yang lebih ringan, Tab 10.1 lebih nyaman pegang, dibawa kemana-mana maupun di masukkan ke dalam tas. Namun perbedaan sedikit tidak lah menjadi masalah yang besar.


Design Elegan - iPad 2 WIN

Banyak yang kurang puas dengan bahan pembuat Tab 10.1 yang terbuat dari plastik. Sedangkan iPad 2 menggunakan bahan material alumunium yang diklaim lebih elegan. Namun menurut saya bahan pembuat Tab 10.1 tidaklah terlihat murah, balutan abu abu di samping dengan design belakang berwarna putih menjadikan tablet ini cukup elegan.



Walaupun iPad 2 terlihat lebih elegan, namun dengan material alumunium seperti itu malahan sedikit khawatir menggunakannya tanpa balutan casing tambahan. Alumunium dari produk iPad tersebut memang rentan penyok sehingga harus harus extra hati-hati menggunakan.





Speaker - Tab 10.1 WIN

iPad 2 dibekali 1 speaker yang extra besar bila dibandingkan dengan versi pertamanya. Sedangkan speaker Tab 10.1 terdapat 2 dibagian kanan dan kiri. Kalau selama ini saya coba, speaker dari Tab 10.1 lebih baik daripada iPad 2. Apalagi penempatan kiri dan kanan ditambah fitur 5.1 surround menjadikan Tab 10.1 lebih hidup untuk mendengarkan musik dan video.


Speaker iPad 2


Speaker Tab 10.1 (Terdapat 2 kiri dan kanan)


Multimedia - Tab 10.1 WIN

Video Playback
  • iPad 2 : 720p H264
  • Tab 10.1 : 1080p

Audio 5.1 Surround Sound
  • iPad 2 : Harus menggunakan adapter digital AV
  • Tab 10.1 : Langsung dari speaker

Sebagai perangkat berlayar besar, ke 2 tablet ini wajib digunakan sebagai perangkat multimedia. Menonton video di ke 2 perangkat ini cukup nyaman untuk menonton video, apalagi didukung format HD. Tab 10.1 memiliki layar widescreen dan lebih besar dari iPad 2, sangat cocok utk menonton film box office yang kebanyakan berformat Wide.

Dari kejernihan suara, ke 2 tablet tersebut sama-sama dapat menampilkan suara yang jernih. Namun system surround sound 5.1 hanya dapat berjalan di Tab 10.1 karena memiliki 2 speaker di samping kiri dan kanannya.

Layar - DRAW

Dengan ukuran layar 9.7 inci iPad 2 masih sama dengan pendahulunya dengan resolusi 1024 x768 Sedangkan Tab 10.1 menggunakan layar lebar khas cinema dan memiliki resolusi sedikit lebih baik dengan resolusi 1280 x 800px. Mengenai resolusi, ke dua tablet ini terlihat berimbang, iPad 2 menggunakan teknologi IPS pada layar tipe LED nya, sedangkan Tab 10.1 menggunakan layar widescreen WXGA.



Pendapat saya, Tab 10.1 lebih enak digunakan menonton film, karena layarnya yg wide screen.

Camera & Video - Tab 10.1 WIN
  • iPad 2 : kamera depan 0.3 MP, kamera belakang 0.7 mp, video 720p
  • Tab 10.1 : kamera depan 2 MP, kemara belakang 3 MP, video 720p

Kamera Tab 10.1 memiliki resolusi 3 megapixel di bagian depan dan 2 megapixel di bagian belakang. Sedangkan iPad 2 masih menggunakan resolusi 0.7 megapixel untuk bagian depan, dan 0.3 mp atau vga kamera utk bagian depan.

Perekam video ke 2 tablet ini sama-sama berkemampuan 720p yang termasuk dalam kategori HD.

Jelas kemenangan Tab 10.1 dari sisi kamera.

Lihat hasil foto berikut ini:

Hasil Kamera Belakang iPad 2

Hasil Kamera Belakang iPad 2

Hasil Kamera Belakang Tab 10.1

Hasil Kamera Belakang Tab 10.1


Lihat comparation chart berikut ini :



Notifikasi - 
Tab 10.1 WIN


iPad 2 : Pop up, dan notifikasi pada icon
Tab 10.1 : Notification bar

Ini dia yang menjadi titik lemah iOS. Notifikasi pada iPad 2 tidak dikumpulkan di suatu tempat. Notifikasinya pun susah dilihat. Hanya ditandai dengan logo angka diatas tiap aplikasi. Kalau aplikasi masih sedikit masih belum menjadi persoalan besar, bagaimana kalau aplikasi sudah mencapai halaman ke 3 dan seterusnya, saya yakin Anda tidak akan pernah mengetahui notifikasi terbaru di iPad 2 Anda.



Sampai saat ini, Notifikasi di Android lah salah satu yang terbaik diantara semua OS mobile. Notifikasi dikumpulkan dan ditandai dengan sempurna di bagian bawah Galaxy Tab 10.1 ini. Memang sedikit berbeda notifikasi Android Honeycomb pada Tab 10.1 ini dengan Android pada Smartphone yang biasanya ditempatkan diatas.



Dengan Notifikasi yang sempurna, Anda pun tidak akan pernah melewatkan setiap pesan yang diterima.

Browser - Tab 10.1

Dalam hal browser Tab 10.1 selangkah lebih maju karena sudah mendukung Flash Player. Dengan flash Anda dapat menikmati video di internet selain Youtube, bermain game flash atau membuka website berdesign flash.
Soal kecepatan, ke 2 nya memiliki kecepatan yang hampir sama.
Pada tab 10.1 berjalan cukup lancar saat membuka game flash di FB atau Viwawa. Hal ini tidak dapat berjalan baik pada Tab generasi pertama.
Simak video compare browser berikut ini. (ke 2 tablet sudah di 'Clear Cache' sebelum di adu)
Video Call - DRAW
  • iPad 2 : Facetime, Wifi Only
  • Tab 10.1 : Gtalk, 3G & Wifi



iPad 2 memiliki aplikasi Facetime yang sempurna. Facetime pada iPad memiliki tingkat kestabilan yang sangat baik, tidak terputus walaupun Anda membuka aplikasi lain. Tampaknya Apple sengaja membuat Facetime ini selalu berjalan di Background. Namun utk lawannya, Anda harus memiliki sebuah iPad 2, iPhone 4, iPod Touch 4 atau sebuah Facetime yang terinstall di Macbook Anda, itu pun harus membayar utk sebuah Facetime di Appstorenya. Apalagi Facetime harus menggunakan Wifi untuk koneksi video call dan tidak berjalan apabila menggunakan 3G.

Sedangkan Tab 10.1 mengandalkan Gtalk sebagai aplikasi Video call. Sama dengan facetime, video call dengan Gtalk selalu berjalan di Background tanpa terputus. Enaknya, Gtalk pada Tab 10.1 dapat terhubung dengan siapa saja yang menggunakan Gtalk, atau Gmail. Teman Anda dapat melakukan video call langsung dari gmail di browsernya tanpa harus menginstall aplikasi dan gratis,

Sekilas Gtalk pada Tab 10.1 unggul disini, namun sayangnya tidak banyak smartphone atau perangkat yang mendukung Gtalk Video call. Namun seiring berjalannya waktu, Gtalk video call bisa lebih ramai digunakan daripada Facetime, apalagi Google+ juga mengadopsi video call yang serupa.

Aplikasi - iPad 2 Win
  • iPad 2 : 100rb Aplikasi
  • Tab 10.1 : <500 aplikasi


Ibarat manusia yang masih bayi dibandingkan dengan yang sudah dewasa, itulah gambaran perbandingan aplikasi di Tab 10.1 dan iPad 2. Aplikasi Tab 10.1 masih terbilang sangat sedikit dibandingkan dengan 100rb aplikasi pada iPad 2.

Saya akui iPad 2 memiliki segudang aplikasi berkualitas dan menarik di marketnya. Bagaimana tidak hampir seluruh developer mobile pasti membuat aplikasi utk iOS iPad 2. Penghasilan yang lebih besar tentunya menjadi faktor utama developer memilih tempat yang empuk seperti Apple store.
Sedangkan platform Android Honeycomb yang di adopsikan ke Tab 10.1 ini masih tergolong sangat sedikit. Walaupun aplikasi Android sudah mencapai ratusan ribu, namun aplikasi tersebut belum dioptimasikan utk tablet Android yang berlayar besar. Tinggal tunggu waktu saja, apabila tablet android booming, tentunya para developer berlomba-lomba utk mengupgrade tampilan apps mereka.

Sinkronisasi - Tab 10.1 Win
  • iPad 2 : iTunes USB
  • Tab 10.1 : Samsung Kies, Mass Storage via wifi dan USB

Sinkronisasi pada iPad 2 diharuskan menggunakan iTunes sebagai sumbernya. Terkadang hal ini membuat tidak nyaman melakukan perpindahan data. Sebaliknya Tab 10.1 lebih flexible dengan menggunakan software Samsung Kies dan dapat juga dijadikan Mass Storage.

Internet Tethering - Tab 10.1 Win
  • iPad 2 : Tidak Mendukung
  • Tab 10.1 : Wifi dan USB tethering

Lagi lagi iPad 2 tidak memiliki fitur yang disukai banyak pengguna. iPad 2 tidak memiliki kemampuan untuk berbagi Internet, baik secara kabel USB maupun wifi. Sedangkan Android pada Tab 10.1 sudah memiliki kemampuan USB tethering maupun menggunakan Wifi.

Dengan kemampuan berbagi internet Anda dapat berbagi internet ke perangkat-perangkat lainnya. Apalagi ke 2 tablet ini sudah mendukung 3G, cukup berlangganan 1 paket internet untuk dapat berbagi ke seluruh perangkat wifi lainnya. Tentunya lebih hemat bukan?.

Satu hal lagi, kapasitas baterai pada ke 2 tablet sangat mumpuni untuk melakukan tethering seharian tanpa takut kehabisan baterai.

Performa dan Grafik - DRAW
  • iPad 2 : Prosesor DualCore 1 Ghz Chip A5, GPU PowerVR
  • Tab 10.1 : Prosesor DualCore 1 Ghz NVIDIA Tegra 2

Ke 2 tablet ini sama2 menggunakan prosesor 2 otak. iPad 2 menggunakan chip A5 dengan kecepatan 1 Ghz Dual core, sedangkan Tab 10.1 menggunakan teknologi prosesor NVIDIA Tegra 2 dengan clock speed dan core yang sama.

iPad 2 menggunakan RAM sebesar 512 MB sedangkan Tab 10.1 sebesar 1 Ghz. Tampak Tab 10.1 memiliki RAM 2 kali lebih besar.

Grafik pada iPad menggunakan chip PowerVR SGX543MP2 GPU sedangkan Tab 10.1 menggunakan NVIDIA Tegra 2.

Personalisasi - Tab 10.1 WIN

Bagi yang suka mengoprek, baik dari sisi tampilan maupun sistem pasti akan menyukai Tab 10.1. OS Honeycomb Android pada Tab 10.1 memungkinkan untuk mempercantik homescreen Anda. Widget, live wallpaper, dan theme dapat diganti-ganti dengan mudah di Tab 10.1. Anda tidak lagi bosan dengan tampilan homescreen Anda yang itu-itu saja.




Kebalikannya, Anda tidak dapat melakukan perubahan apapun pada Homescreen iPad 2 Anda.

Game iPad 2 WIN

Siapa yang tidak mengenal game di iOS. Sampai-sampai banyak yang membeli iPad hanya untuk bermain game. Wajar saja, hampir semua developer game pasti membuat game untuk iOS. Bahkan developer game konsol playstation, xbox maupun pc sudah fokus membuat game untuk iOS. Saya yakin dari jumlah aplikasi 100rb, aplikasi game mendominasi.

Sedangkan Tab 10.1 hanya memiliki segelintir game dikarenakan masih baru.

Kecepatan membuka pesan - 
Tab 10.1 WIN


Saya kurang suka dengan penggunaan iPad 2 yang sering kali loading, connecting saat membuka pertama kali aplikasi. Misalnya saja ada email baru yang datang, di iOS iPad 2, email tidak muncul seketika di daftar email karena harus di download terlebih dahulu walaupun sudah mendapat notifikasinya. Hal serupa juga terjadi di banyak aplikasi chatting, social networking dll. Misalnya saja ditwitter, mention yang baru diterima, tidak dapat sekejap langsung terbuka saat membuka twitter. Lagi-lagi loading dan waiting. :(

Tentu saja ada juga yang mempermasalahkan hal ini, walaupun kinerja iPad 2 terbilang sangat cepat. Namun pada kasus-kasus seperti ini iOS terlihat terlalu banyak berpikir . Hal tersebut tidak terjadi di Android Tab 10.1 yang cepat menampilkan pesan, email atau tweet terbaru.

Penggunaan & Multitasking - DRAW

iOS yang terkenal gampang penggunaannya memang masih mengungguli dari faktor kemudahan. Bahkan pengguna tidak diharuskan untuk mengerti system secara mendalam agar selalu berjalan lancar. iOS tidak menjalankan semua aplikasi di background. Walaupun diklaim multitasking, namun kenyataannya multitasking pada iPad 2 masih tidak murni 100%. Namun hal tersebut dapat segera ditambal dengan kestabilan OS dari Apple ini.




Sebaliknya OS Android pada Tab 10.1 benar-benar murni Multitasking. Anda dapat membuka banyak aplikasi, dan melompat-lompat ke aplikasi lain, tanpa ada perubahan pada kerjaan Anda. Namun jangan salahkan apabila RAM di Android habis. Anda harus sedikit repot untuk menginstall aplikasi task killer mengembalikan RAM atau menutup aplikasi agar sistem Android tidak berjalan lambat. Tidak masalah bagi banyak orang, tp ada juga yang mempermasalahkannya.

Konektifitas 3G - DRAW
  • iPad 2 : UMTS/HSDPA/HSUPA
  • Tab 10.1 : HSPA +21, GSM/EDGE (850, 900, 1800, 1900 MHz)
  • iPad 2 : Wifi 802.11 b/g/n Dual band, Bluetooth 3.1 EDR
  • Tab 10.1 : Wifi 802.11 b/g/n Dual band, Bluetooth 3.0
  • iPad 2 : MicroSim
  • Tab 10.1 : Standard SIMcard

Baik iPad dan Tab 10.1 memiliki konektifitas yang lengkap. Namun Tab 10.1 sudah mendukung teknologi HSPA +21 yang mendukung konektifitas data hingga 21 mbps. Sedangkan HSDPA pada iPad 2 hanya mendukung sampai 7.2 mbps.

Sayangnya HSPA +21 masih belum maximal digunakan di indonesia. Jadi menurut saya ke 2 tablet memiliki keunggulan yang sama.

Baterai - DRAW
  • iPad 2 : 6930 mAh, diklaim tahan 10 Jam
  • Tab 10.1 : 6800 mAh, diklaim tahan 9 jam
Tidak dipungkiri ke 2 tablet ini memiliki daya tahan baterai yang lama dengan kapastitas yang besar tersebut. Sulit untuk memastikan berapa lama daya tahan baterai saat digunakan. Penggunaan berat seperti bermain game, menonton video sangat menguras baterai. Namun apabila hanya digunakan untuk browsing, memainkan musik, email dan chatting tablet ini bisa tahan seharian penuh.

Harga - DRAW
  • iPad 2 16GB 3G : 5.9 jt
  • Tab 10.1 16GB 3G : 6 jt

Kesimpulannya:
Baik iPad 2 dan Tab 10.1 memiliki keunggulan masing-masing. Semuanya tergantung dari kebutuhan dan selera masing-masing. Misalnya saja kalau Anda seorang pecinta Game, iPad 2 memang menjadi pilihan satu-satunya. Tapi kalau Anda suka chatting, browsing flash konten dan email, mungkin Tab 10.1 lebih baik. Untuk itu pilih perangkat sesuai kebutuhan adalah jawaban yang tepat. Sekian dari saya.

SPESIFIKASI MOBIL ESEMKA RAJAWALI

Spesifikasi Mobil Esemka Rajawali ---Satu lagi kebanggan dalam negeri yang harusnya bisa menjadi contoh bagi lainnya daripada mengisi waktu dan hari dengan tawuran.
Spesifikasi Mobil Esemka Rajawali
Foto OkeZone
Adalah siswa-siswa SMK Negeri 2 Surakarta dan SMK Warga Solo yang telah berhasil merakit sebuah mobil yang tidak kalah dengan mobil hasil pabrikan besar. Hal ini juga yang menyebabkan Wali Kota Solo Joko Widodo (Jokowi) mau mengganti mobil dinasnya Toyota Camry dengan mobil Esemka Rajawali hasil rakitan siswa-siswi SMK yang selama ini identik dengan tawuran.
                      Spesifikasi Mobil Esemka Rajawali
Berikut Spesifikasi Mobil Esemka Rajawali
  • Varian : Sport Utility Vehicle (SUV)
  • Warna : Hitam
  • Mesin : Sistem injeksi 4 silinder 1.500cc
  • Kafasitas Penumpang: 7 orang
  • Fitur Pendukung: power window, AC dual zone, power steering, central lock, sistem audio dengan CD dan sensor parkir.
  • Kisaran Harga : 95 juta rupiah.
Khusus untuk mesin, Mobil Esemka Rajawali ini menggunakan sistem KIA yang pernah dipakai oleh mobil Timor. Mesin ini mampu memproduksi 105 tenaga kuda pada putaran mesin 5.500 rpm.
                       Spesifikasi Mobil Esemka Rajawali
Ada yang tertarik untuk memiliki mobil kebanggaan Esemka Rajawali? Silahkan menghubungi agen tunggal pemegang merek (ATPM) Mobil Esemka Rajawali, PT Solo Manufaktur Kreasi.
                       Spesifikasi Mobil Esemka Rajawali
Happy Blogging!
Baca beritanya di:
http://autos.okezone.com/read/2012/01/03/52/550695/inilah-spesifikasi-mobil-dinas-jokowi-esemka-rajawali

Kamis, 18 Agustus 2011

Samsung Galaxy Tab 10.1: inilah penerus Galaxy Tab


Inilah penerus Samsung Galaxy Tab yang mungkin ditunggu banyak orang dengan layar lebih besar dan prosesor lebih kencang.
Disebut dengan Samsung Galaxy Tab 10.1, tablet ini menggunakan prosesor Dual Core nVidia Tegra 2 1 GHz dengan layar sentuh 10,1 inch (1280×800, WXGA, TFT) serta Android OS 3.0 (Honeycomb).


Berikut poin utama di Galaxy Tab 10.1:
– Berat dan ukuran
Dengan ukuran yang sama dengan iPad, Galaxy Tab 10.1 ini ternyata lebih ringan yaitu dengan berat hanya 599 g (iPad 680 g) sedangkan ukurannya hanya 246,2 x 170,4 x 10,9 mm.
- Cover belakang
Bila sebelumnya di Galaxy Tab banyak yang mengelukan bagian cover belakang agak licin, di Galaxy Tab 10.1 punya cover dengan permukaan yang tidak rata sehingga tidak mudah lepas (terjatuh)
- Kamera dan Video
Bisa mengambil foto sampai resolusi 8 MP sednag kamera depan untuk videl call bisa menghasilkan resolusi 2 MP dan terdapat LED flash sedangkan untuk video bisa merekam Full HD (1080p).
- USB dan HDMI
Nah, ini mungkin satu-satunya yang paling disesalkan karena di Galaxy Tab 10.1 ini tidak terdapat port USB maupun HDMI. Itu artinya, kita tidak bisa menyambungkannya ke HDTV.
Penting engga penting sih untuk USB dan HDMI tapi kok agak aneh saja kalau kedua port yang sudah menjadi standar ini tidak disediakan 
- Dual Surround Sound Speakers
Secara teori kehadiran 2 buah speaker tentu membuat kita semakin asik untuk dengar lagu atau nonton film. 
- 4G
Yup, tablet ini sudah mendukung 4G walaupun sepertinya tidak berguna mengingat 4G belum ada di Indonesia atau udah ada yah?? Yah, kalau udah ada juga dijamin belum maksimal.
Dan ketika 4G maksimal di Indonesia, mungkin saatnya sudah harus mengganti Galaxy Tab 10.1 dengan versi baru. 
Samsung Galaxy Tab 10.1 ini rencananya akan diluncurkan bulan Maret baik di Asia maupun Eropa. Harganya?? Belum tau tuh!!
 
 
 
Bandingkan dengan Samsung Galaxy Tab
 
 

Minggu, 14 Agustus 2011

Kelebihan dan Kekurangan Heello


Sudah pernahkah anda menggunakan heello, jejaring social terbaru yang mirip Twitter?
Kalau twitter, anda pasti sudah sering mendengarnya bahkan sudah mempunyai account nya. Tapi Heello? Mungkin masih banyak yang merasa asing, jelas saja, social networking ini baru saja diluncurkan tanggal 10 Agustus lalu. Kalau anda pernah menggunakan layanan photo sharing Twitpic, pendiri dari Twitpic lah yang mendirikan Heello (dibaca Hi – lo).
2dvn094 Kelebihan dan Kekurangan Heello Dibanding Twitter
Lalu apa hubungannya Twitter dengan Heello? Coba dulu berkunjung ke situsnya atau langsung mendaftar. Akan banyak sekali ditemui kemiripan antara Twitter dan Heello. Ya, bisa dibilang Heello adalah “duplikat” Twitter karena kemiripan sistemnya. Yang membedakan hanya istilah yang digunakan, Follower – Listener, Following – Listening, Tweet – Ping, Retweet – Echo.
Sebenarnya Heello bukan yang pertama, banyak klon dari Twitter di luar sana seperti yang paling umum adalah Identica. Heello dan Identica dan juga website lain yang mirip Twitter menggunakan sistem yang bernama Status Net, karena itu bisa dilihat Heello lebih mirip Identica daripada Twitter.
Sebagai social network yang baru, pasti akan selalu ada inovasi-inovasi dari si pendiri yang membuatnya memiliki kelebihan daripada pendahulunya, Twitter. Namun tidak menutup kemungkinan adanya kelemahan-kelemahan pula.

Kelebihan Heello

  • Tampilan yang fresh, untuk anda yang bosan dengan Twitter
  • Memiliki fungsi-fungsi yang sama dengan Twitter, pengguna tidak akan asing dengan fiturnya
  • Sistem Grup, untuk komunikasi dengan orang-orang dalam grup saja
  • Timeline yang terus update tanpa menekan tombol apapun
Belum banyak yang bisa ditulis dalam daftar mengingat umurnya yang masih baru, fitur-fitur tentu akan lebih dikembangkan kedepannya.

Kekurangan Heello

  • Dicap sebagai duplikat Twitter menjadi citra yang buruk
  • Kurang inovasi baru, sejauh ini masih terlalu sama dengan Twitter
  • Tidak memiliki fitur hashtag
  • Akun palsu yang menggunakan nama orang-orang terkenal
  • Belum ada aplikasi untuk smartphone
  • Lemot dari Servernya
  • Kadang ngga bisa search orang (padahal username udah jelas tapi suka error)
Heello terlalu mirip dengan Twitter dilihat dari fiturnya, lalu kalau sama saja dengan Twitter, apa gunanya bergabung kesana? Lagipula tampilannya masih cukup standar, tidak lebih baik daripada Twitter. Mengingat hal-hal tersebut, pendiri Hello akan terus berbenah untuk meningkatkan minat terhadap Hello.

Senin, 08 Agustus 2011

Perbedaan Blackberry dan Android

Blackberry memang sedang nge-tren dikalangan remaja. Dan sekarang juga telah datang produk elektronik baru yaitu Android yang sedang mendunia juga. Banyak orang bertanya-tanya apa saja perbedaan Android dan blackberry. Nah untuk teman-teman sekalian yang penasaran. Cekidot gan!

1. Android

Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux.
Anda mungkin bertanya:
Mengapa harus peduli tentang Android? Well, ada beberapa alasan mengapa Android memiliki potensi untuk sukses besar,alasannya sebagai berikut :

Pertama, ini merupakan platform terbuka, yang berarti bahwa setiap orang dapat men-download software development kit dan membuat aplikasi untuk Android. Hal ini memungkinkan kita untuk dapat menikmati/mendownload aplikasi tersebut lebih banyak. Sebagian besar bersifat free walaupun adapula yang berbayar, semuanya ada pada Android Market.

Kedua, Google memiliki reputasi yang sangat baik ketika datang untuk menciptakan perangkat lunak. Perusahaan layanan Gmail, suite online-nya aplikasi, dan browser Chrome sudah terbukti diterima oleh sebagian besar pengguna nya.

Ketiga, software/aplikasiyang nantinya dibuat dapat datang dari Google dan dari siapapun yang memilih untuk membuat aplikasi android nya. Sebuah perusahaan perangkat mobile pun diberi keleluasaan untuk menggunakan OS ini tanpa ada lisensi.

Mungkin sekarang kita melihat semakin maraknya Vendor Smartphone beralih menggunakan OS ini. Lantas mengapa handphone sekarang menggunakan OS Android sebagai Operasi Sistemnya? Jawabannya adalah memiliki biaya lisensi lebih murah dan sifatnya yang semi open source. Tidak hanya itu, Android tentunya akan support dengan berbagai layanan dari Google. Kita pasti sudah tahu tentang Google kan? Sebuah Search Engine yang paling banyak digunakan orang untuk saat ini. Tidak hanya murah, tapi Android mempunyai sifat yang Fleksibel. Tidak hanya handphone saja yang menggunakan Android, tapi sekarang sudah menjalar hingga ke Netbook/Tablet.

Perkiraan saya kedepannya adalah sepertinya Google sudah mempunyai Planing untuk menguasai dunia pasaran ponsel dan mungkin akan ada produk baru yang akan dikembangkan oleh Google. Kelebihan lain dari OS Android adalah karena pengembangannya bisa dibilang GRATIS, maka aplikasinya pun rata-rata GRATIS, sehingga tidak perlu bayar untuk mendownload ataupun menginstal aplikasi Android. Dan pemakaian dari OS Android pun terbilang mudah jika dibandingkan dengan OS lainnya.

2. Blackberry

BlackBerry adalah perangkat selular yang memiliki kemampuan layanan push e-mail, telepon, sms, Menjelajah Internet, dan berbagai kemampuan nirkabel lainnya. BlackBerry pertama kali diperkenalkan pada tahun 1997 oleh perusahaan Kanada, Research In Motion (RIM). Blackberry mempunyai beberapa keunggulan diantaranya adalah layanan push emai (dimana email akan tehubung terus diponsel kita layaknya sebuah sms), chatting dengan fitur Blackberry Messengger (BBM), dan Browsing. Untuk fitur browsing dan Email pada BB akan dikompresi dahulu sehingga diterima dengan ukuran yang lebih kecil dan lebih cepat di buka.

Ada beberapa software Blackberry yang digunakan sesuai sistem operasinya diantaranya ialah :

1. BES (BlackBerry Enterprise Server) yakni perangkat dari blackbarry yang dapat digunakan oleh jaringan e-mail yang berbasis Microsoft Exchange, Lotus Domino, dan Novell Group Wise.

2. BPS(BlackBerry Professional Software) perangkat ini biasanya digunakan bagi pengusaha kecil dan menengah, ia menyediakan berbagai fitur yang dibutuhkan karyawan, dalam sebuah paket yang mudah dipasang dan harga yang lebih murah.

3. BIS(Blackbarry internet service) perangkat lunak ini mampu mengintegrasi smartphon dengan 10 akun email yang berbasis post office protocol dan internet massage access protocol.BIS juga dapat membuka tambahan data dalam bentuk excel, word, powerpoint, pdf, zip, jpg, gif dengan tingkat kompresi data yang tinggi.

4. BlackBerry MDS(BlackBerry Mobile Data System) aplikasi ini dapat menyediakan Anda sebuah alat pengembangan untuk membangun, menyebarluaskan, serta mengatur interaksi antara BlackBerry smartphones dan aplikasi perusahaan.

Senin, 27 Juni 2011

Bagaimana orang Jawa (kuno) bicara angka dan bilangan…

   Orang Jawa kuno benar-benar menyukai sastra, bahkan untuk menyatakanbilangan-bilangan mereka menggunakan  bahasa (kata) yang indah-indah sebagai pengganti angka.
      Tetapi sebelum aku sedikit bercerita (sebatas pengetahuanku) tentang hubungan antara sastra dan matematika perkenanlah aku sedikit memberikan perkenalan tentang perbedaan antara angka dan bilangan (lagi-lagi sebatas pengetahuanku).
      Banyak orang yang mungkin menganggap kalau angka dan bilangan adalah hal yang sama padahal sebenarnya angka dan bilangan adalah hal yang berbeda. Angka tidak lain adalah simbol yang digunakan untuk melambangkan suatu bilangan sedangkan bilangan itu sendiri merupakan suatu obyek yang abstrak. Kata orang-orang sih memang obyek matematika adalah abstrak sedangkan apa yang nampak (seperti angka, bilangan, kubus dll) hanyalah merupakan upaya untuk melambangkan hal-hal yang abstrak. Terus terang aku tidak punya ilmu untuk membahas maupun mendebat hal tersebut (antara abstrak dan konkret).
      Kembali ke masalah angka dan bilangan…
      Untuk lebih jelasnya aku berikan contoh:
     12——-> mana angka dan mana bilangan pada “12″?
      Pada “12″ terdapat dua angka, yaitu angka 1 dan angka 2 sedangkan 12 itu sendiri merupakan bilangan yang melambangkan suatu kuantitas (panjang, berat, umur dll). Jadi “1″ dan “2″ tersebut merupakan angka-angka yang digunakan untuk melambangkan bilangan “12″, tentu saja angka-angka 1 dan 2 juga dapat digunakan untuk melambangkan bilangan-bilangan yang lain tergantung dari banyaknya angka “1″ dan “2″ yang digunakan dan juga tergantung posisi peletakan angka-angka tersebut.
       Kesimpulannya adalah terdapat 10 angka, yaitu mulai dari 0, 1, 2, … sampai 9. Oh ya 10 angka yang aku maksudkan tersebut adalah pada sistem penulisan latin, tentu saja masih banyak sistem penulisan yang lain (seperti Arab, Jawa, Cina, Romawi, Babilonia dll).
       Semoga contoh tersebut dapat menjelaskan perbedaan angka dan bilangan.
      Sekarang kembali ke masalah sastra (Jawa) dan matematika ya…
      Dulu aku pernah menulis tentang apa manfaat belajar matematika . Ada beberapa komentar yang menyebutkan kalau sastra murni tidak membutuhkan matematika, nah di sini aku ingin mencoba ngéyél (maaf bahasa Indonesia untuk ngéyél apa ya? Kalau pakai membangkang sepertinya tidak tepat ya?) dengan memberikan contoh (walaupun mungkin contoh ini tidak tepat).
Sekali lagi sekarang aku akan ngéyél mengaitkan sastra (Jawa) dengan matematika, berhubung mau ngéyél maka contoh yang aku tulis nanti terkesan dipaksakan :D (kata Sora9n….. “deKing garing” :D ).
      Dulu aku sudah pernah menjawab asal-asalan tentang penggunaan matematika di sastra Jawa, yaitu rumus gatra pada tembang Macapat (jawaban yang sangat ngawur dan dipaksakan). Sekarang sekali lagi aku akan memberikan contoh NGAWUR lain tentang matematika dalam sastra Jawa…

      Sebelumnya aku persempit dulu definisi matematika di sini, matematika kan salah satunya terkenal dengan dunia simbol (termasuk angka-angka) nah matematika di sini hanyalah sekedar tentang angka dan bilangan (sengaja dipaksakan :D ).
      Dulu waktu SMP aku belajar Bahasa Jawa, seingatku dulu mata pelajaran Bahasa Jawa bukan sekedar muatan lokal tetapi memang wajib (untuk wilayah Jawa Tengah). Berhubung jaman SMP tentu saja aku hanya ingat secuil tentang sastra Jawa (padahal dulu juga tidak bisa :D ). Salah satu yang sangat membuatku terkesan adalah kalimat SIRNA ILANG KERTANING BUMI yang kalau tidak salah kalimat tersebut melambangkan tahun runtuhnya kerajaan Majapahit, yaitu tahun 1400. Kok bisa SIRNA ILANG KERTANING BUMImelambangkan bilangan tahun 1400?
      Di sastra Jawa dikenal yang namanya SENGKALA yaitu melambangkan angka dengan kata-kata tetapi sepertinya penggunaan sengkala sebatas pada pelambangan TAHUN, tidak tahu penggunaan sengkala untuk menyatakan kuantitas yang lain. Ada dua macam sengkala, yaitu CANDRA SENGKALA untuk menyatakan tahun Jawa dan Surya Sengkala untuk menyatakan tahun Masehi. Seperti halnya angka dan bilangan, banyak orang yang menganggap kalau candra sengkala sama dengan surya sengkala (mungkin karena mereka hanya fokus pada kata sengkala).
      SIRNA ILANG KERTANING BUMI ——–> ada 4 kata.
      1400  ———- > ada 4 angka.
      Ya setiap kata memang melambangkan suatu angka.
      Apakah berarti sirna melambangkan angka 1; ilang melambangkan angka 4 dst?
      Sebelum kita cari tahu makna dari masing-masing kata, marilah kita amati bilangan tahun 1400. Pada bilangan 1400 terdapat dua angka yang kembar yaitu angka “0″, jadi tentu saja pada sengkala tersebut seharusnya terdapat dua kata yang sama. Kita tahu bahwa arti kata “sirna” melambangkan ketidakadaan (sirna, lenyap, hilang dll) begitu juga kata “ilang” atau hilang, jadi kata sirna dan ilang melambangkan hal yang sama atau dengan kata lain katasirna dan hilang adalah sama. Nah dari situ bisa kita tebak kalau kata sirnadan ilang melambangkan ketidakadaan alias “nol”.
      Sudah menemukan clue yang lain?
      SIRNA ILANG KERTANING BUMI
         (0)         (0)              (?)                (?)
      Melambangkan apakah kata kerta (kata dasar dari kertaning) dan bumi?
      Sepertinya lebih mudah kalau kita membahas kata bumi lebih dulu karena kita sama-sama tahu kalau bumi itu hanya ada satu (fakta sementara), jadi berarti kata bumi melambangkan 1 dan tentu saja kesimpulan akhirnya kata kerta melambangkan 4.
      SIRNA ILANG KERTANING BUMI
         (0)         (0)              (4)                (1)
      Jadi pembacaan sengkala arahnya dibalik.
      Berikut kata-kata yang digunakan dalam sengkala untuk melambangkan suatu bilangan (maaf seadanya ya karena jujur saja sudah banyak yang lupa):
1 : Bumi, buana,  surya, candra, tunggal, ika, eka, (p)raja, manunggal, negara dll.
2 : dwi, tangan, sikil, kuping, mata, netra, panembah, bekti, dll
3 : tri, krida, gebyar, dll
4 : catur, kerta, dll
5 : panca, astra, tumata, dll
6: rasa, sad, bremana, anggata, dll
7 : sapta, sinangga, sapi dll
8 : asta, naga, salira, manggala, dll
9 : nawa, hanggatra, bunga, dll
0 : ilang, sirna, sonya, dll
Contoh sengkala-sengkala yang lain :
  1. Lambang kraton Yogya –> “DWI NAGA RASA TUNGGAL” melambangkan tahun 1682.
  2. Kabupaten Banyumas –> “BEKTINING MANGGALA TUMATANING PRAJA” melambangkan tahun 1582
  3. Kabupaten Sleman —> “RASA MANUNGGAL HANGGATRA NEGARA” melambangkan tahun 1916 (Masehi)
  4. Kabupaten Sleman —> “ANGGATA CATUR SALIRA TUNGGAL” melambangkan tahun 1846 (tahun Jawa)
  5. Kabupaten Pati —> “KRIDANING PANEMBAH GEBYARING BUMI” melambangkan tahun 1323
      Semua sengkala-sengkala di atas melambangkan atau menunjukkan tahun berdirinya masing-masing daerah.
      Bahkan ada surya sengkala baru yang cukup bagus untuk menandai peristiwa-peristiwa yang menimpa bangsa dan negara kita di tahun 2006, yaitu “RASA SONYA ILANGING PANEMBAH” yang dapat diartikan“HILANGNYA KESADARAN BERBAKTI”.
      Tulisan di atas merupakan campuran antara sisa-sisa memori belajar Bahasa Jawa waktu SMP dengan ditambah beberapa kutipan dari sumber yang lain (maaf tidak sempat menuliskan semua, di antaranya adalah tentangSlemanYogyakartaBanyumasdll)
PERHATIAN:
  1. Sebenarnya tulisan di atas BUKAN tentang penggunaan Matematika dalam Sastra Jawa (saya tadi hanya mencari alasan saja kok biar tulisannya agak panjang:D). Karena bisa dikatakan penggunaan matematika dalam sastra Jawa tersebut hanya sebatas angka dan bilangan.
  2. Inti dari tulisan di atas sebenarnya adalah sekedar ungkapan rasa cinta dan rasa rindu pada budaya Jawa-ku tercinta.
I LOVE MY LOVELY JAVA ….
I LOVE MY LOVELY INDONESIA(and INDONESIAN???)…
I LOVE MY LOVELY BAPAK and EMAK …
Sekedar informasi:
  • Ide menulis tentang ini muncul mendadak ketika aku sedikit membaca tentang Babylonian Mathematics dan terus terang tiba-tiba aku jadi tertarik untuk mempelajari (lagi) budaya Jawa, khususnya tentang tulisan Jawa.
  • Terus terang dulu aku hanya belajar tentang huruf dan angka-angka Jawa kuno, kalau ada rekan-rekan yang punya artikel tentang angka-angka Jawa kuno sudilah kiranya berbagi karena siapa tahu kalau ternyata ada (operasi) Matematika dalam sejarah Jawa Kuno.